* * * SELAMAT DATANG * * * SELAMAT MEMBACA * * *

Wednesday, 11 January 2017

Resume Buku Ulumul Qur'an dan Pembelajarannya (6) : Ayat dan Surat Al-Qur'an



A. Pengertian Ayat Al-Qur’an
            Ayat dalam pengertiannya secara bahasa memiliki beberapa arti antara lain yaitu: mukjizat, tanda/ alamat, pelajaran/ peringatan, sesuatu yang menakjubkan / mengherankan, bukti/ dalil dan kelompok atau kumpulan. Pengertian ayat secara terminologi adalah suatu kumpulan kata yang mempunyai awal dan akhir yang termasuk di dalam suatu surat Al-Qur’an.

B. Cara Mengetahui Batasan Ayat Al-Qur’an
            Ada beberapa cara untuk menentukan batasan ayat Al-Qur’an antara lain adalah:
1.      Menurut pendapat mayoritas ulama, mengetahui dan menentukan ayat-ayat Al-Qur’an itu berdasarkan tauqifi (ketetapan/ petunjuk dari Nabi Muhammad), tidak bisa dipakai qiyas atau ijtihad.
2.      Sebagian ulama berpendapat, bahwa mengetahui/ menentukan ayat Al-Qur’an itu sebagian berdasarkan tauqifi dan sebagian berdasarkan qiyas/ ijtihad. Sebab ketentuan suatu ayat itu terletak pada fasilahnya (lafal/ kata yang terdapat akhir ayat).

C. Jumlah Ayat Al-Qur’an
1.      Menurut Ulama Madinah, Nafi’ berpendapat bahwa jumlah ayat-ayat Al-Qur’an ada 6217 ayat; menurut Shaibah 6214 ayat, dan menurut Abu Ja’far 6210 ayat.
2.      Menurut Ulama Mekah jumlahnya 6220 ayat, berdasarkan riwayat Ibnu Katsir.
3.      Menurut Ulama Bashrah jumlahnya 6205 ayat menurut riwayat ‘Ashim.
4.      Menurut Ulama Kufah jumlahnya 6236 ayat menurut riwayat Hamzah.
5.      Menurut Ulama Syria jumlahnya 6226 ayat berdasarkan riwayat Yahya bin Haris.

C. Tertib Ayat Al-Qur’an
            Menurut Dr. Muhammad Subhi Assalih, tertib atau urutan surat dan ayat Al-Qur’an sebagaimana dilihat pada Mushaf yang ada di tangan umat Islam saat ini telah menjadi ijma’ (consensus) berdasarkan tauqifi. Artinya atas petunjuk Nabi yang diterima dari Allah lewat Malaikat Jibril, termasuk letaknya basmalah yang terletak di awal setiap surat.

D. Pengertian Surat Al-Qur’an
            Menurut bahasa surat artinya mulia, derajat, atau tingkat dari sebuah bangunan. Secara istilah surat didefinisikan sebagai sekelompok/ sekumpulan ayat-ayat Al-Qur’an yang berdiri sendiri, yang mempunyai permulaan dan penghabisan. Al-Qur’an terdiri dari 114 surat. Surat-surat tersebut dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
1.      As-Sab’ul Tiwal, tujuh surat yang panjang, antara lain: Al-Baqarah, Ali Imran, An-Nisa’, Al-Maidah, Al-An’am, Al-A’raf dan surat Yunus.
2.      Al-Mi’un, yaitu surat-surat yang terdiri dari 100 ayat atau mendekati, seperti surat Yusuf dan Hud.
3.      Al-Mathani, yaitu surat-surat yng jumlahnya kurang dari 100 ayat, seperti surat Al-Anfal, At-Taubah, dan Al-Hajj.
4.      Mufassal, yaitu surat-surat yang pendek yang dimulai dari Surat Qaf sampai akhir.
Diantara hikmah Al-Qur’an dibagi dalam surat-surat ialah:
1.      Memudahkan umat Islam mempelajari, memahami dan menghafalkan Al-Qur’an.
2.      Menunjukkan topik pembicaraan.
3.      Menunjukkan bahwa mukjizat Al-Qur’an itu tidak terletak pada surat yang panjang saja tetapi juga surat-surat yang pendek.


F. Nama-Nama Surat dalam Al-Qur’an
            Dalam Pengambilan nama-nama surat Al-Qur’an, jika diperhatikan maka ada 2 cara yang ditempuh yaitu:
1.      Mengambil dari slah satu kata yang terdapat pada ayat di dalam surat yang bersangkutan. Contoh: Surat Thaha.
2.      Mengambil kata dari luar surat yang bersangkutan. Contoh: Surat Al-Fatihah.

G. Urutan Surat dalam Al-Qur’an
            Urutan surat-surat Al-Qur’an seperti yang ada sekarang ini, terdapat 3 kelompok pendapat Ulama, yaitu:
1.      Ijtihad Sahabat Nabi (bukan tauqifi).
2.      Berdasarkan tauqifi dari Nabi, seperti tertib ayat-ayat Al-Qur’an.
3.      Tertib sebagian surat-surat Al-Qur’an adalah tauqifi, dan tertib sebagian surat-surat lainnya adalah hasil ijtihad.














Download file resume buku Ulumul Qur'an dan Pembelajarannya disini

No comments:

Post a Comment

Please feels free to send us feedback. Thank You